Rainbow Pinwheel Pointer

Senin, 19 Desember 2016

Tutorial Install Linux OPEN SUSE

OPEN SUSE
OpenSUSE adalah sistem operasi komputer yang dibangun diatas kernel Linux.OpenSUSE dikembangkan dengan dukungan komunitas melalui Proyek OpenSUSE yang disponsori oleh SUSE dan sejumlah perusahaan lain.
OpenSuse
Berikut ini saya hanya akan menjelaskan secara singkat gabaran cara penginstalan linux openSUSE. Sebelum kita memulai proses penginstalan, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan :
  1. Persyaratan sistem minimum
    CPU: Pentium III 500 MHz atau yang lebih tinggi (Pentium 4 2.4 GHz atau lebih tinggi atau AMD64 atau prosesor Intel64 direkomendasikan).
    RAM: 1 GB RAM (2 GB direkomendasikan)
    Disk Space: 5,0 GB untuk instalasi normal (disarankan lebih)
    Sound dan Kartu Grafis: Kebanyakan kartu terbaru telah didukung.
  2. Burning file iso ke dalam DVD
    Sebelum kita melakukan burning iso ke DVD, ada baiknya terlebih dahulu kita harus Mengecek Md5 dari file iso yang telah kita download tersebut agar kita dapat memastikan bahwa file iso itu benar-benar lengkap dan tidak rusak atau corrupt. Pastikan saat membakar file iso ke DVD, kita menggunakan aplikasi burning iso (K3b atauNero dan PowerISO jika kita menggunakan Windows), atau jika tidak maka DVD tidak akan bootable atau akan rusak.
  3. Menggunakan USB Stick / Flash Disk
    Image iso juga dapat kita masukkan ke USB Stik / Flash Disk jika kita akan menggunakan cara penginstalan dengan metode live USB.
  4. Dual Boot (MS Windows dengan openSUSE pada komputer yang sama)
    Jika kita memilih untuk menginstal openSUSE dan MS Windows pada komputer yang sama atau biasa disebut dengan dual boot, maka hal tersebut adalah sangat mudah kita lakukan jika MS Windows adalah yang pertama kali kita instal kemudian menyusul openSUSE. Setelah kita menginstal MS Windows dan diikuti oleh openSUSE, maka openSUSE akan mendeteksi MS Windows dan bootloade openSUSE yang kemudian akan ditampilkan pada setiap StartUp berupa pilihan apakah kita akan boot menggunakan openSUSE atau MS Windows.
    Untuk melakukan instalasi dual boot, kita harus memastikan bahwa penginstalan dilakukan pada partisi yang berbeda agar kita terhidar dari bahaya kehilangan data, karena openSUSE akan secara otomatis akan menandai partisi MS Windows sebagai bagian yang akan dihapus saat penginstalan yang ditandai dengan tulisan warna merah, maka dalam melakukan dual boot ini kita harus berhati-hati.
  5. Menghidupkan Peripherals / Perangkat Lain
    Jika pada saat proses instalasi kita menghidupkan perangkat keras seperti printer dan perangkat lain, maka itu adalah sangat baik karena openSUSE akan secara otomatis langsung mengkonfigurasi perangkat-perangkat tersebut.
    Instalasi Dengan DVD
    Setelah kita melakukan burning openSUSE ke dalam DVD, kita langsung saja memasukkannya ke CD/DVD ROOM dan lakukan Re-start yang mana sebelumnya kita telah mengatur CD/DVD ROOM sebagai posisi pertama pada boot priority di BIOS, atau jika belum maka kita harus lakukan konfigurasi BIOS terlebih dahulu.
    Tampilan pertama saat boot menggunakan DVD openSUSE adalah layar selamat datang.
    Berikutnya ada piliahan menu instalasi, memori test, pemeriksaan media instalasi, pemilihan boot dan beberapa menu lainnya.
    Setelah memilih menu Instalation berikutnya  ada pemberitahuan hak-hak sebagai user. Ini tidak membutuhkan persetujuan karena pengguna tidak dibatasi. Di sini juga kita menentukan layout keyboard yang akan kita gunakan.
Di sini kita memilih Apakah kita akan melakukan Instalasi baru atau kita memilih melakukan upgrade pada openSUSE yang sudah ada sebelumnya.
    Berikutnya ada pengaturan waktu. Jika kita menggunakan linux dianjurkan untuk jam harware ke UTC, atau kita menggunakan dual boot Windows gunakan pengaturan waktu setempat.
      Selanjutnya adalah kita menentukan desktop yang akan kita gunakan. Secara default telah terpilih KDE sebagai desktop manager. Namunkita dapat menggantinya dengan GNOME, Lxde, Xfce atau IceWM yang ada di pilihan menu other.
          Di sini kita mengisikan nama dan password user yang akan kita gunakan dalam menggunakan openSUSE.

      Berikutnya adalah memasuki proses overview atau menampilkan semua konfigurasi dalam instalasi sebelum memulai proses inslalasi.
          Inilah tampilan proses instalasi yang sedang berjalan.

        Setelah instalasi selesai, sistem akan melakukan Re-start dan berikutnya akan melakukan konfigurasi secara otomatis.
        Dan akhirnya sistem openSUSE baru siap untuk digunakan dan selamat berfantasi dengan openSUSE ^_^ …
       Terima Kasih.

      Tidak ada komentar:

      Posting Komentar